SIMALUNGUN - Jaringan peredaran narkoba jenis sabu terungkap, setelah Tim Intel Korem 022/PT melakukan penangkapan terhadap seorang pria berinisial BD (46) dan dari pelaku turut diamankan sejumlah barang buktinya.
Informasi.dihimpun, BD merupakan pengedar sabu di Kawasan Keramba, Afdeling II Kebun Dolok Ilir, Nagori Dolok Ilir I, Kecamatan Dolok Batu Nanggar, Kabupaten Simalungun, Sabtu (08/02/2025) siang.
Dalam laporan tertulis, Tim Intel Korem 022/PT berhasil menggagalkan peredaran narkotika dan barang bukti yang diamankan berupa, narkotika jenis sabu seberat 22, 68 gram dan uang senilai Rp 2, 170, 000, - disinyalir hasil transaksi.
Kemudian, sepucuk pistol jenis Revolver berikut 3 butir peluru kaliber 9 Mm dan 6 butir amunisi Revolver, 1 unit HP merk Realme, sebuah tas pinggang, 2 buah kaca pirex dan 2 buah pipet, serta tupperwear berisi plastik klip.kosong.
Ketika diinterogasi Tim Intel, BD warga Huta Mahei, Negori Dolok Ilir 2, Kecamatan Dolok Batu Nanggar ini mengungkapkan, dirinya pengedar sabu di wilayah itu dan Ia menjual sabu demi mendapatkan keuntungan pribadi.
Letkol. Inf. Binsar Junianto Simanjuntak selaku Kasrem 022 / PT dalam siaran persnya di hadapan sejumlah awak media menegaskan, pihaknya bertindak atas informasi, keterlibatan oknum anggota TNI dalam kasus ini.
Selanjutnya, Kasrem 022 / PT menjelaskan, terkait informasi lanjutan yang mengungkapkan adanya dugaan keterlibatan oknum TNI akan diselidiki lebih lanjut untuk memastikan kebenarannya.
Lebih lanjut, Kasrem 022/PT, menyampaikan, dalam pemberantasan narkoba, TNI berkomitmen dan tidak akan memberikan toleransi. Jika terbukti keterlibatan oknum TNI, akan ditindak tegas dalam prosedur hukumnya.
Kemudian, Letkol Inf Junianto Simanjuntak menambahkan, komitmen TNI dalam rangka menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat, khususnya di wilayah teritorial Komando Resor Militer 022 / Pantai Timur.
TNI terus berkomitmen menjaga keamanan dan ketertiban di wilayah Korem 022/PT serta memerangi penyalahgunaan narkoba untuk menciptakan masyarakat yang sehat dan bebas dari ancaman narkotika.